Awal Karir Mariah
Mariah Carey lahir di Huntington, New York, [11] [12] pada 27 Maret 1969 atau 1970. [3] Namanya datang dari lagu "They Call the Wind Maria," datang dari musikal Broadway Broadway 1951 Paint Your Wagon. [13] [14] Ia ialah anak ke-3 serta bungsu dari Patricia (née Hickey), bekas vokalis opera serta pelatih vokal turunan Irlandia, serta Alfred Roy Carey, seorang insinyur aeronautika turunan Afrika-Amerika serta Afro-Venezuela. [15] Nama belakang Carey diadopsi oleh kakek Venezuela-nya, Francisco Núñez, sesudah dia beremigrasi ke New York. [16] [12] Keluarga Patricia tidak mengaku ia sebab menikah dengan pria kulit hitam. [16] Kemelut rasial menahan keluarga Carey untuk berintegrasi ke komune mereka. Waktu tinggal di Huntington, tetangga meracuni anjing keluarga serta membakar mobil mereka. [16] Sesudah perpisahan orang tuanya, Carey cuma mempunyai sedikit contact dengan ayahnya, serta ibunya kerja beberapa pekerjaan untuk menjaga keluarga. Carey habiskan sejumlah besar saatnya di dalam rumah sendirian serta mulai menyanyi pada umur 3 tahun, seringkali mengikuti pandangan ibunya mengenai opera Verdi Rigoletto dalam bahasa Italia. Sesaat kakak perempuannya, Alison, geser dengan ayah mereka, vokalis serta kakak lelakinya, Morgan, masih bersama-sama ibu mereka.
Semasa beberapa tahun di sekolah fundamen, dia unggul dalam bagian seni, seperti musik serta sastra. Carey mulai menulis puisi serta lirik waktu hadiri Harborfields High School di Greenlawn, New York, [19] dimana dia lulus pada 1987. [20] Carey mengawali training vokal di bawah pemantauan ibunya. Walau vokalis opera yang terbiasa dengan cara classic, Patricia belum pernah mendesak putrinya untuk memburu profesi di opera classic. Carey ingat jika ia "belum pernah jadi ibu yang memaksakan. Ia belum pernah mengatakan, 'Berikan semakin banyak perasaan opera.' Saya menghargai opera seperti orang edan, tapi itu tidak memengaruhi saya. "[19] [21] Di sekolah menengah, dia seringkali mangkir sebab kerjanya untuk vokalis demo; rekan-rekan sekelasnya mengakibatkan memberikannya panggilan Mirage. [21] Karyanya di arena musik Long Island memberikannya peluang untuk kerja dengan musikus seperti Gavin Christopher serta Ben Margulies, dengan siapa dia menulis materi untuk demonstrasi tape-nya. Sesudah geser ke New York City, Carey kerja seseparuh sesi untuk bayar sewa, serta ia mengakhiri 500 jam sekolah kecantikan. [22] Carey geser ke apartemen satu kamar di Manhattan, yang dia bagi dengan empat siswa wanita yang lain. [23] Ia datang cadangan atraksi manggung untuk vokalis style bebas Puerto Rico Brenda K. Starr.
Pada musim dingin tahun 2002, Carey meluncurkan album studio ke-9nya Charmbracelet, yang tuturnya diikuti untuk "sewa baru untuk kehidupan" buatnya. [112] Pemasaran Charmbracelet moderat serta kualitas vokal Carey mendapatkan kritikan. Joan Anderson dari The Boston Globe mengatakan album "yang terjelek dalam kariernya, serta mengutarakan suara [yang] tidak dapat baik senam penangkal gravitasi atau soft coos," [113] sesaat editor AllMusic Stephen Thomas Erlewine menulis, " Suara Mariah terangkat, terdengar amburadul di semua rekaman. Ia tidak dapat lagi bernada atau bernada lembut tidak bisa lakukan trek vokal yang melawan gravitasi brand dagangnya. "[114] Pada April 2003, Carey memberitahukan jika dia akan mengawali satu dunia. tour untuk memberikan dukungan album. Tour Dunia Charmbracelet: Malam Intim bersama-sama Mariah Carey, menyebar di semua Amerika Utara serta Asia Timur semasa tiga bulan. [115] Kaki tour Amerika Serikat dipesan di bioskop. Ia memvisualisasikan atraksi itu untuk "semakin lebih intim hingga Anda akan berasa seperti mempunyai pengalaman. Anda alami malam dengan saya." [116] Sesaat beberapa tempat yang semakin kecil dipesan di semua tour di Amerika Serikat, Carey tampil di stadion di Asia serta Eropa , bermain untuk keramaian lebih dari pada 35.000 di Manila, 50.000 di Malaysia, serta lebih dari pada 70.000 orang di Cina. [117] Di Britania Raya, ini jadi tour pertama kalinya yang tampilkan pertunjukkan di luar London, ajang pemesanan stop di Glasgow, Birmingham, serta Manchester. [118] Tour ini mendapatkan penjelasan yang biasanya positif dari kritikus musik serta pemirsa konser, dengan beberapa beri pujian produksi tour serta kualitas vokal Carey.